BOGOR – Vaksin sinovac tahap dua sebanyak 9.160 dosis tiba di gudang farmasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor. Nantinya, Kamis (28/12021) tenaga kesehatan dan sejumlah pejabat Kota Bogor akan dilakukan penyuntikan vaksin kembali. Vaksin Sinovac ini harus diberikan sebanyak 2 kali, masing-masing 0,5 cc dengan jarak dua pekan. Hal itu disampaikan Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Bogor Erna Nuraena.
“Insya Allah hari Kamis, kita sudah akan mulai vaksinasi penyuntikan kedua untuk sasaran yang sudah disuntik dua minggu lalu,” kata Sekdis Kesehatan Kota Bogor Erna Nuraena, Selasa (26/1/2021).
Ditargetkan Ferbuari 2021 mendatang, semua vaksinasi akan selesai. Saat ini, baru 2.733 atau 28,7 tenaga kesehatan Kota Bogor yang sudah menerima vaksin tahap pertama dari 9.150 target prioritas..
“Kita masih akan melakukan vaksinasi baik untuk sasaran yang belum divaksin maupun pengulangan penyuntikan untuk yang sudah divaksin yang pertama. Kita targetnya Februari selesai,” imbuhnya.
Penyuntikkan vaksin pertama, sambungnya, untuk memacu antibodi dalam tubuh. Sementara penyuntikkan kedua nanti untuk mengakselerasi terbentuknya antibodi sampai di titik tertentu yang cukup optimal agar bisa melindungi seseorang yang divaksin dari gejala yang berat. Mereka yang sudah divaksin covid-19 harus tetap menjalani protokol kesehatan yang ketat. Karena, kemungkinan masih bisa tertular dan masih bisa menularkan virus kepada orang lain.
“Konsekuensinya semua orang yang sudah divaksin tetap harus melakukan 5M. Bukan berarti setelah divaksin kemudian bebas melepas masker, tidak menjaga jarak dan lainnya. Vaksinasi hanya cegah agar orang yang divaksinasi tak sakit Covid-19 yang sampai dirawat di RS, dengan kematian yang tinggi” tuntasnya. (Nesto)