LEUWILIANG -Masyarakat Desa Pabangbon kecewa, baru 2 bulan selesai dikerjakan pembangunan jalan hotmix Pasir Pokor Kampung Cilanglubang Desa Pabangbon Kecamatan Leuwiliang namun kini sudah rusak. Warga pun menduga pengerjaan dilakukan asal-asalan. Sebab, hal itu terlihat dari ketebalannya yang terbilang tipis.
“Anggaran bantuannya sebesar Rp.400 juta lebih dan diperuntukan untuk infrastruktur hotmix jalan dengan panjang 700 meter itu bantuan melalui CSR Bank BNI,”kata Adang, warga Desa Pabangbon kepada awak media, Minggu, (15/03/2021).
Ia juga menyebut nama kontraktor pelaksana pengerjaan proyek jalan berinisial U tersebut.
“Sangat disayangkan pengerjaannya yang dikerjakan kontraktor pelaksana terkesan asal jadi dan diduga tidak sesuai dengan juklak dan juknis nya, dalam pengerjaannya juga seperti dipaksakan disaat hujan kemarin itu,”lanjutnya.
Terpisah, Sekdes Pabangbon Novi saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa pihak kontraktor pelaksana pekerjaan pernah sampaikan izin ke kantor desa untuk memulai pekerjaan.
“Jadi silahkan konfirmasi langsung ke pihak kontraktor pelaksananya, dan saya sudah mengecek ke lapangan, terlihat aspal atau hotmixnya pada mengelupas,”ungkap Sekdes Pabangbon Novi.
Sementara, kontraktor pelaksana pekerjaan tersebut ‘U’ melalui pesan singkat whatsapp, saat dikonfirmasi Rabu, (17/03/2021), mengatakan akan segera memperbaiki.
“Insya Allah ada perbaikan kang. Saya masih sibuk ngurus pekerjaan di Sentul selatan, Insya Allah ada perbaikan itu kan ada retensi, kemarin dikerjakan saat musim hujan jadi wajar saja cepat botak,” jelasnya. (DP)
