INTELMEDIAUPDATE.COM – Hari ini Bupati Bogor Ade Yasin bersama Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bogor, Kepala Bappedalitbang dan Komite Percepatan Pembangunan Strategis meninjau langsung jalur Poros Tengah Timur (PTT) atau biasa disebut jalur puncak 2.
“Saya bersama kadis PUPR saat ini sedang berada di perbatasan Sukamakmur, untuk melihat langsung tracknya, jalur ini rencananya akan dibangun jalur puncak 2. Ini adalah yang didambakan oleh masyarakat Bogor Timur, ” kata Ade Yasin.
Jalan ini, lanjut dia, yang didambakan masyarakat sebagai solusi kemacetan Puncak dan juga diharapkan meningkatkan perekonomian masyarakat. Ade Yasin berharap pemerintah pusat akan semakin yakin untuk membangun jalur Puncak 2 ini.
“Mudah-mudahan ini bisa segera terwujud, kita akan laporkan ke PUPR pusat. Mudah-mudahan segera direspon dan akan segera dibangun. Minta doanya sama masyarakat Kabupaten Bogor. Tracking yang sulit ini bisa segera selesai dan masyarakat bisa segera menikmati jalan ini,” tegasnya lagi.
Jalur ini sebelumnya telah selesai dibuka melalui program karya bakti bersama Kodim 0621/Kabupaten Bogor beberapa waktu lalu. Dengan selesainya pembukaan jalan dengan lebar 30 meter dan panjang 1,1 kilometer itu, berarti telah melewati tahap awal untuk mewujudkan jalur PTT. Jalan Poros Tengah Timur nantinya akan menghubungkan Simpang Sirkuit Sentul dan Jalan Raya Transyogi di Tanjungsari dengan panjang kurang lebih 50 KM, dengan titik awal di Babakan Madang hingga titik akhirnya di Kabupaten Cianjur. (Wando)