KOTA BOGOR – Terhitung dimulai pada Selasa hingga Jumat, (7-24/6/2022) KPU Kota Bogor akan berkunjung ke 20 kantor partai politik di kota hujan.
“Kami berharap kunjungan ini akan membuat partai politik semakin siap menghadapi dan menyukseskan Pemilu 2024 di Kota Bogor, “ kata Samsudin dalam keterangannya, Rabu (8/6/2022).
Secara rinci, pada tanggal 7 Juni 2022 ke PKB dan Gerindra. Lalu, 8 Juni 2022, Golkar dan PDI Perjuangan. Kemudian, 9 Juni 2022, Nasdem dan Partai Garuda. Seterusnya, 14 Juni 2022, PKS dan Partai Berkarya. Serta, 15 Juni, Perindo dan PPP
Selanjutnya secara berturut-turut, 16 Juni 2022 PSI dan PAN, 21 Juni 2022 Hanura dan Partai Demokrat, 22 Juni 2022 Partai Bulan Bintang dan PKP, 23 Juni 2022 Gelora dan Partai Ummat, 24 Juni Partai Buruh dan Partai Negeri Daulat Indonesia.
Disampaikan Ketua KPU Kota Bogor, SK KPU RI Nomor 21 tahun 2022 menetapkan hari dan tanggal pencoblosan Pemilu 2024 jatuh pada Rabu 14 Februari 2024. Selanjutnya, sesuai pasal 167 ayat 6 UU 7/2017, tahapan pemilu dilaksanakan 20 bulan sebelum hari dan tanggal pemungutan suara.
“Artinya, tahapan pemilu 2024 akan dimulai pada 14 Juni 2022,” lanjut Samsudin.
Sepakan jelang dimulainya tahapan Pemilu 2024 menjadi momentum yang penting.
“Silaturahmi, komunikasi, dan koordinasi dengan calon partai politik peserta Pemilu 2024 untuk memastikan seluruh tahapan Pemilu 2024 berjalan dengan lancar dan sukses harus terus ditingkatkan,” ucapnya.
Dalam kunjungannya, selain menyampaikan hari dan tanggal pemungutan suara, KPU Kota Bogor juga menyampaikan proyeksi tahapan pemilu 2024.
“Tahapan-tahapan penting di tahun 2022 seperti pendaftaran dan verifikasi partai politik, pendaftaran dan rekrutmen badan adhoc, pendaftaran calon anggota DPD, serta penetapan partai politik peserta pemilu tahun 2024 perlu kami sampaikan ke parpol sehingga mereka bisa bersiap,” ungkap Divisi Teknis penyelenggaraan KPU Kota Bogor, Dede Juhendi menambahkan.
“Informasi yang lengkap dan detail akan sangat membantu Parpol untuk memastikan mereka lolos menjadi peserta pemilu 2024,” tuntas Aktivis HMI itu. (Octa)