KOTA BOGOR – Ketua Komisi III DPRD Kota Bogor, Iwan Iswanto langsung bereaksi cepat usai mendapat kabar, dinding rumah warga roboh karena didera hujan deras, Minggu (4/9/2022). Anggota DPRD Kota Bogor dari Daerah Pemilihan (Dapil) Bogor Barat ini langsung datang kunjungi lokasi bencana.
“Setelah dilakukan peninjauan, diketahui rumah tidak layak huni roboh tertimpa pohon bambu yang mengakibakan tembok depan, kamar dan dapur jembol,” kata Iwan Iswanto disela kunjungan ke rumah warga.
Dia melanjutkan, peristiwa tersebut terjadi pada 17.00 WIB, RT 01,RW 02, Kelurahan Gunungbatu.
“Kejadian hari ini, di kediaman Bapak Iyus, dengan penghuni 5 jiwa. Ada balita, usia 8 bulan. Saya juga meninjau sejumlah sudut ruangan didampingi Lurah Gunungbatu, Bapak Deli Tamrin,” lanjut Iwan.
Politisi PDI Perjuangan ini juga mengvideokan sejumlah tempat yang rusak yang nantinya akan langsung disampaikan kepada pihak Pemkot Bogor untuk minta segera ditindaklanjuti.
“Pada kesempatan ini, usai meninjau lokasi, diketahui di Kelurahan Gunungbatu ada 3 rumah yang rusak berat yakni di RW 03, RT 14. Serta, tanah longsor di RW 11. Namun, sangat disayangkan anggaran BTT 41 M, tapi keterangan dari kepala BPBD terbal habis. Sedangkan warga butuh terpal untuk menutup atapnya. Saat ini, bantuan terpal baru dari Dinsos Kota Bogor,” tuturnya.
Sementara, Kepala BPBD Kota Bogor Teofilo Patrocinio Freitas saat akan dikonfirmasi, belum bisa bisa dihubungi melalui ponsel. Sebelumnya, tercatat ada 37 bencana di Kota Bogor usai Kota Bogor diguyur hujan deras pada Senin (29/8/2022) lalu.
Dari data BPBD Kota Bogor tercatat bencana yang mengepung hampir di setiap wilayah kecamatan Kota Bogor itu di dominasi oleh bencana tanah longsor dan banjir. Diantaranya, 18 titik Tanah Longsor, 12 titik Banjir, 2 titik Pohon Tumbang, 3 titik tembok roboh dan 2 titik bangunan ambruk. (Eko Octa)
