Bogor- Ribuan warga masyarakat Desa Puraseda yang terdiri dari anak-anak dan orang tua tumpah ruah padati ruas jalan yang menjadi lintasan pawai obor.
Api-api obor bambu yang dibawa peserta membuat ruas-ruas jalan pun seketika berubah layaknya lautan api. Lantunan solawat diselingi takbir terus digemakan para peserta menambah semarak jalannya pawai tersebut.
Pawai obor ini bermula dari masing-masing kampung kemudian menuju titik kumpul utama di Lapangan Sepak Bola Kampung Cimenteng. Atas inisiatif sendiri, sebagai bentuk ucapan syukur, warga pun bergotong royong membawa nasi tumpeng.
Kepala Desa Puraseda Asep Ruhiyat mengatakan, pelaksanaan pawai obor menjadi simbol perdamaian dan kebersamaan sebagai salah satu kegiatan yang bisa mempererat tali silaturahmi.
“Banyak nilai positif yang bisa diambil dari kegiatan pawai obor ini. Masyarakat bisa saling bersama-sama berjalan sambil menebar aura positif,” ucap Kepala Desa Puraseda Asep Ruhiyat, Selasa Malam (18/07/2023)
Ia menekankan, momentum tahun baru Islam justru menjadi ajang masyarakat untuk saling memberikan kasih sayang dan menebarkan kebaikan.
“Momen ini menjadi intropeksi bagi kita semua sehingga tidak ada persoalan yang berpotensi menyebabkan konflik dan mengganggu ukhuwah islamiyah,” ujar Asep.
Ia berharap di tahun baru ini warga Desa Puraseda selalu diberikan kesejahteraan serta perlindungan dari Allah.
“Semoga warga yang sakit disembuhkan, warga yang rezekinya sulit dimudahkan, dan semoga semua pemimpin bisa amanah dan istiqomah,” tutupnya.
Selain pawai obor, rangkaian kegiatan peringatan Tahun Baru Islam 1445 hijriyah ini pun diisi dengan perlombaan Qosidah dan puncak acara tausiyah Tablig Akbar.
Laporan : Dipidi