IntelMedia – Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto menghadiri HUT ke-78 TNI di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Kamis (5/10).
Rudy merupakan anak seorang tentara, berterima kasih kepada TNI yang telah menjaga keutuhan wilayah NKRI selama ini.
“Kami ucapkan terima kasih kepada TNI karena telah menjaga kedaulatan bangsa Indonesia,” kata Rudy Susmanto.
Rudy berharap, keutuhan NKRI tidak hanya dijaga oleh TNI, tetapi oleh seluruh rakyat Indonesia terutama menjelang tahun politik.
Menurut Rudy, tahun politik perlu menjadi atensi oleh seluruh elemen masyarakat dengan menjaga sinergitas untuk menjaga kondusifitas wilayah, khususnya Kabupaten Bogor.
Rudy Susmanto berharap, kekuatan TNI/Polri dapa menjaga stabilitas serta keamanan Indonesia dalam menghadapi Pemilu 2024.
“Harapan besar kami memasuki tahun politik, kita bersama-sama menjaga sinergitas menjaga kondusifitas dan membangun bangsa bersama-sama,” tegas Rudy.
Sehari sebelumnya peringatan HUT ke-78 TNI, Rudy pun melakukan ziarah makam di Taman Makam Pahlawan Pondok Rajeg, bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Bogor.
Sementara itu, Danrem 061/Suryakancana Brigjen TNI Anan Nurakhman mengatakan, di momentum HUT ke-78 TNI ia ingin kehadiran TNI bisa lebih dekat dan dirasakan oleh masyarakat.
Sehingga bisa sinergi dengan semua elemen kebangsaan dalam mengatasi berbagai permasalahan di tingkat nasional maupun daerah.
“Sehingga kita bisa terus bergerak maju untuk mendukung kemajuan bangsa Indonesia tentunya dengan mengedepankan kepentingan bersama,” beber Danrem 061/Suryakencana.
Lanjutnya, terlebih menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang tentunya sinergi harus lebih diperkuat baik dengan Polri juga seluruh masyarakat di Bogor Raya guna menciptakan Pemilu yang kondusif, aman, nyaman dan terhindari dari Konflik.
“Kita tidak ingin ada konflik di wilayah manapun terutama di Bogor Raya, kehadiran kami bersinergi dengan Polri dan seluruh masyarakat untuk mengamankan TPS saat Pemilu untuk memastikan Pemilu berjalan dengan lancar,” tegasnya.
Bahkan ia akan menggerakkan semua prajurit yang ada untuk mengawal dan berjaga di titik rawan konflik agar seluruh rangkaian pesta rakyat bisa berjalan lancar sesuai dengan rencana yang sudah disusun oleh pemerintah pusat. *** (Sumber : Pojokbogor.id)