46 Tahun Tak Bertemu, Agus Surachman Gelar Temu Kangen Alumni SMP Islam Bogor

INTELMEDIA- Bertempat di salah satu vila di Gunung Malang, Sukajadi, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor, dan dihadiri puluhan alumni SMP Islam Bogor angkatan tahun 1977 dan keluarga, akademisi Dr Agus Surachman SH menggelar silaturahmi dan temu kangen, Sabtu (18/11/2023).

Pada kesempatan itu, Agus juga meminta restu maju sebagai calon wakil rakyat DPR RI dari Partai Ummat, Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Bogor – Kabupaten Cianjur kepada sejawat masa kecilnya.

“Ini bukan kampanye, tapi temu kangen sekaligus meminta restu dari para sahabat-sahabat yang menerangkan rencana saya ingin maju sebagai caleg DPR RI Partai Ummat Dapil Kota Bogor – Kabupaten Cianjur, nomor urut 7,” kata Agus yang mengenakan kaos berwarna coklat tanpa atribut partai usai disela acara.

Setelah 46 tahun tak bertemu dengan teman-temannya di SMP Islam Bogor tentu membuat suasana kerinduan yang berbeda. Betapa tidak, saat ini para alumnusnya sudah berusia kepala enam dan bertempat tinggal di lokasi berbeda.

“Tentunya setelah lama tak bertemu, pertemuan ini sangat berarti sekali. Lazimnya yang sudah berusia 60 tahunan, rambut sudah memutih. Tapi, semangat tetap masih energik. Alhamdulilah, sangat senang sekali bisa kembali bertemu, kembali bersama,” tukas Politisi Partai Ummat ini.

Nama Dr Agus Surachman SH di kalangan publik akademisi Kota Bogor boleh dibilang tak asing. Sebelum akhirnya memutuskan meniti karir sebagai politisi, pria yang menempuh pendidikan dari Fakultas Hukum Universitas Pakuan, Bogor hingga Universitas Negeri Sebelas Maret di Surakarta ini memiliki jam terbang lama beraktivitas di dunia pendidikan.

Saat ini, Agus juga sebagai dosen pasca sarjana Fakultas Hukum PTS Bogor dan dikenal sebagai kolumnis. Waktu luangnya kerap dimanfaatkan blusukan untuk temu warga dan menulis. Tak hanya itu, Agus pun dikenal dekat dengan kalangan jurnalis, politisi hingga aktivis.

“Saya mengenal Dr Agus Surachman. Dia orang baik dan sosial. Beberapa lama yang lalu saat media kami berulangtahun dan menggelar santuanan anak yatim, Agus ikut hadir sebagai pembicara dan tamu undangan spesial disalah satu hotel, Puncak,” tutur jurnalis, Liva.

Tak hanya dekat dengan para pewarta, Agus juga dikenali aktif sebagai penggiat edukasi hukum, kebangsaan dan sosialiasi HAM.

“Kalau ditanya soal Pak Agus, saya mengenalnya. Beberapa waktu lalu, ia pernah jadi pembicara saat kami menggelar ngeliwet kebangsaan bersama warga di Lawanggintung. Dia bertipe merakyat yang saya ketahui, dan tak segan duduk bareng bersama rakyat di gang sempit di rumah warga, saat kami menggelar diskusi ngeliwet kebangsaan,” tutur Khodijah.

Terpisah, alumnus Fakultas Hukum Universitas Pakuan, Kurniawan juga menyampaikan sosok Agus disebutnya ramah dan bersahabat.

“Kami sering bertemu saat gelaran reuni. Beliau kebetulan juga di Ikatan Keluarga Besar Alumni FH Unpak. Ia sosok ramah dan bersahabat,” tuturnya. (Nesto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *