IntelMedia – Sebanyak 17 ribu warga Leuwiliang golput, atau tidak mencoblos di pemilu tahun ini.
Data warga Leuwiliang golput itu dibeberkan Camatnya, W.R Pelitawan.
ADVERTISEMENT
Kata dia, ada sebanyak 17.068 warga Leuwiliang golput, dengan berbagai alasan.
“Yang tidak hadir ada 17.068 DPT,” kata camat Leuwiliang W.R Pelitawan kepada Radar Bogor Kamis (15/2/2024).
Namun demikian, kata dia angka partisipasi pemilih pada pemilu 2024 ini tinggi. Yakni mencapai 81,88 persen.
“Cukup tinggi, melebihi target,” paparnya.
Sementara itu untuk jumlah DPT di Kecamatan Leuwiliang tercatat ada sebanyak 93.546 DPT. Sementara itu untuk DPTB sebanyak 656.
“Totalnya ada 94.202 pemilih,” tuturnya.
Sementara itu, warga Leuwiliang golput, salah satunya SA (28). Warga Kecamatan Leuwiliang itu tak bisa hadir ke TPS. Ia mengaku golput lantaran bingung mencoblos Paslon.
“Bingung, jadi kemarin gak datang. Siapapun presidennya yang penting damai setelah ini,” katanya kepada Radar Bogor Kamis (15/2/2024).
Pun dengan RZ (34) warga Leuwiliang golput lainnya. Ia mengaku tak sempat nyoblos lantaran sedang kurang enak badan. Ia memilih tidur ketimbang ke TPS.
“Lagi masuk angin, kerja sif malam, ditambah hujan, jadi pilih tidur. Tapi kalau istri saya ke TPS,” tutur warga Leuwiliang golput yang ditemui Radar Bogor. (RB)