Aktivitas Keluar Masuk Truk Galian Tanah Sebabkan Jalan Kotor dan Licin, Pengelola Galian Bersihkan Jalan

Bogor – Adanya aktivitas truk yang keluar masuk galian tanah di Desa Karyasari menyebabkan jalan Kabupaten ruas jalan Pasir Ipis – Garehong tepatnya di sepanjang jalan Desa Karyasari – Purasari Kecamatan Leuwiliang kotor dan mengganggu kenyamanan para pengguna jalan. Pengelola Galian bersihkan material tanah yang berceceran hingga ratusan meter.

Diketahui, material tanah yang berceceran tersebut akibat adanya aktivitas sejumlah kendaraan Truk pengangkut yang keluar masuk dari galian tanah milik salah satu warga.

“Harus di garis bawahi. Galian tanah ini bukan galian tanah komersil atau galian C. Ini adalah milik pribadi Pak Uchon yang digali dan tanahnya dibuang ke tanah milik pribadinya juga,” ujar penanggungjawab pekerjaan Suhalim kepada pewarta Intel media, Jumat (03/05/2024).

Dalam upaya membersihkan material tanah tersebut, pengelola setiap hari menyemprotkan air ke badan jalan dan melakukan pengurugan jalan yang berlubang dengan material basecourse (Beskos).

“Kemarin dari pihak Pol-PP Kecamatan Leuwiliang sudah datang dan memberi himbauan agar dilakukan pembersihan, dan kita ada upaya setiap hari melakukan pembersihan jalan secara manual dengan di skop tanahnya dan disemprot sepanjang jalan yang kotor,” tegasnya.

Akibat badan jalan terkotori oleh material tanah, ketika cuaca panas akan menimbulkan banyak debu yang menggangu para pengendara khususnya, pengendara sepeda motor. Dan jika turun hujan jalanan licin.

Suhalim mengatakan, badan jalan ini dibersihkan karena banyaknya pengendara yang mengeluhkan kondisi jalan yang kotor.

“Kita juga di sepanjang jalan memasang banner pemberitahuan atau rambu-rambu jalan agar pengendara kendaraan berhati-hati jalan licin,” ungkapnya.

Sementara itu, Kasi Trantib Kecamatan Leuwiliang saat dikonfirmasi mengatakan sudah terjun ke lokasi dan memberikan teguran, agar pihak pengelola melakukan pembersihan.

“Kita sudah terjun ke lokasi dan memberikan teguran agar dilakukan pembersihan jalan yang kotor dan licin,” tegas Kasi Trantib Kecamatan Leuwiliang Heri.

Laporan : Dipidi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *