Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) : Komisaris PT SGP alias Sahabat Properti, Sapei foto bersama salah satu konsumen yang membeli unit rumah di bilangan Jakarta Timur saat melakukan tanda tangan pemesanan rumah di kantor notaris.
JAKARTA – Geliat bisnis properti kekinian semakin menggiurkan. Semakin hari permintaan hunian berkualitas dan nyaman semakin tinggi. Terlebih hunian untuk para psangan muda yang mendambakan hunian asri.
Melihat prospek bisnis properti yang tidak ada matinya, PT. Sahabat Gemilang Persada (SGP) alias Sahabat Properti kini hadir menyuguhkan hunian berkualitas dengan harga pantas. Perusahaan yang dihuni orang-orang yang berpengalaman di bidang properti, Sahabat Properti sudah malang melintang dalam hal rumah. Sehingga sudah tidak diragukan lagi dalam memanjakan konsumen.
Komisaris PT Sahabat Gemilang Persada Sapei mengungkapkan, kehadiran Sahabat Properti menjadi angin segar untuk mereka yang menginginkan hunian idaman. “Alhamdulillah kami diisi oleh orang-orang yang expert di bidang masing-masing di dunia properti. Sehingga kami bisa menyuguhkan rumah berkualitas dengan harga yang pantas,” bebernya kepada awak media.
Lebih lanjut Sapei menuturkan, pangsa pasar yang disasar merupakan untuk konsumen semua kalangan. Bukan tanpa alasan, dirinya menyuguhkan hunian sederhana, dari akses mobil hingga akses motor.
“Semua kalangan kita sasar, ada yang dua langai dan ada juga yang satu lantai, tergantung lokasi proyek kami. Tak hanya cluster yang bisa diakses mobil, kami juga menyuguhkan cluster yang hanya bisa diakses motor dengan harga yang sangat terjangkau,” imbuhnya lagi.
Dirinya berharap, dengan hadirnya Sahabat Properti ini bisa menyuguhkan rumah idaman berkualitas dengan harga cukup pantas. “Yang jelas soal harga kami yakin yang paling terjangkau diantara yang lain. Ada harga ada kualitas,” tandasnya.
Di tempat yang sama, Manager PT SGP Anggrayeni K. Sanjaya menuturkan, untuk saat ini pihak Sahabat Properti menyuguhkan rumah dengan metode pembayaran cash bertahap dan cash keras.
Untuk cash bertahap, konsumen melakukan booking fee dengan nominal Rp20 juta, kemudian maksimal 14 hari atau dua minggu konsumen sudah harus membayar setengah harga dari harga jual yang telah disepakati. Selebihnya pembayaran mengikuti peogres pembangunan rumah hingga serah terima kunci dan bisa dihuni.
“Booking fee ini refundable, artinya jika ada pembatalan dari konsumen dikemmbalikan utuh 100 persen,” tegas wanita yang akrab disapa Grey tersebut.
Sementara untuk cash keras, lanjut Grey, setelah booking fee, maksimal 14 hari konsumen sudah harus membayar tunai uang dengan jumlah harga yang telah disepakati.
“Kenapa maksimal 14 hari, sambil konsumen menyiapkan berkas untuk melakukan Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) dengan kami,” imbuh dia.
Disinggung soal pembayaran secara kredit, Grey tidak menutup kemungkinan Sahabat Properti akan menyuguhkan layanan pembayaran secara kredit dengan menggandeng pihak bank. “Ada rencana ke arah sana, kita akan gandeng beberapa pihak bank yang untuk bekerjasama. Tujuannya agar memudahkan masyarakat memiliki rumah,” tutup Grey.
Sebagai informasi, PT SGP saat ini sudah membuka beberap lokasi cluster di Jakarta Timur. Rencananya, PT SGP juga akan mengepakkan sayap bisnis properti di wilayah Jabodetabek. (*)
