Bogor – Perhelatan pilkada serentak di Indonesia tinggal menghitung hari, yang dilaksanakan pada tanggal 27 November yang akan datang.
Pilkada Kabupaten Bogor yang hanya menampilkan dua pasangan calon terjadi head to head antara pasangan 01 Rudi Susmanto- Ade Rohandi (Jaro Ade) melawan pasangan 02 Haji Bayu Syahjohan – Musyafaur Rahman (Kang Mus).
Pasangan 02 yang gencar berkampanye dengan pola tatap muka langsung atau bergerilya menemui warga sampai pelosok-pelosok Kabupaten Bogor.
Koalisi pasangan 01 yang didukung oleh 17 partai parlemen, non parlemen dan pasangan 02 hanya didukung 1 partai PDI Perjuangan. Menyadari hal tersebut, pasangan 02 terus bergerilya menemui masyarakat karena hanya itu yang bisa dilakukan dan mengajak masyarakat berkoalisi.
Menurut Phoyo, Sekjen Pospera Kabupaten Bogor yang setia mendampingi Kang Mus berkampanye “kita punya cara tersendiri dalam kampanye saat ini”.
Menurut nya kampanye yang dilakukan beda dengan yang lain. “Pertama kita mengangkat sisi Agamis dikarenakan Kang Mus berlatar belakang Santri setiap kampanye tatap muka masyarakat diajak ber sholawat,
“Kemudian untuk kuis masyarakat diajak untuk menyadari pentingnya wawasan kebangsaan dengan lomba membaca teks Pancasila atau menyanyikan lagu wajib seperti Garuda Pancasila dan lainya,” ucap Sekjen Pospera Kabupaten Bogor Phoyo kepada awak Intel media, Jumat (15/11/2024).
Pola dan gaya seperti ini sangat menarik bagi masyarakat, tidak membuat jenuh dan menghibur.
“Ternyata sangat efektif dan seru, ini terbukti menarik bagi masyarakat dan dapat menaikan elektabilitas pasangan 02,” imbuh Phoyo.
“Sekali lagi, kampanye bukan semata untuk menghimpun suara di masyarakat tapi ada sisi edukasi buat masyarakat luas khususnya kabupaten Bogor.” pungkasnya.
Laporan : Dipidi
